top of page
Gambar penulisHallaj Tour

Rasulullah Sembelih 63 Unta saat Haji Wada


Promo Umroh & Haji Medan dengan PT. Hallaj Hijrah Wisata (Hallaj Tour)

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Ingin merasakan keberkahan perjalanan spiritual Umroh dan Haji dari Medan? PT. Hallaj Hijrah Wisata (Hallaj Tour) adalah jawabannya! Kami siap mengantarkan Anda untuk memenuhi panggilan suci ini dengan pengalaman dan kepercayaan yang tak tertandingi.

Mengapa Memilih Hallaj Tour?

  1. Kualitas Tanpa Kompromi: Kami memahami betapa pentingnya momen suci Umroh dan Haji dalam hidup Anda. Dengan pengalaman yang luas dan komitmen kami terhadap keunggulan, kami menawarkan pelayanan yang tidak hanya memenuhi harapan, tetapi juga melebihinya.

  2. Paket Berkualitas: Kami menyusun paket Umroh dan Haji yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan Anda. Dari fasilitas akomodasi yang nyaman hingga panduan spiritual yang berpengalaman, kami memberikan yang terbaik untuk setiap aspek perjalanan Anda.

  3. Harga Terjangkau: Kami memahami bahwa Umroh dan Haji adalah panggilan spiritual yang bisa mahal. Oleh karena itu, kami menawarkan harga yang kompetitif dan transparan, serta berbagai penawaran spesial dan diskon yang bisa Anda nikmati.

  4. Layanan Pelanggan 24/7: Tim kami siap membantu Anda sepanjang perjalanan, mulai dari konsultasi awal hingga kepulangan Anda ke tanah air. Kepuasan dan kenyamanan Anda adalah prioritas kami.

Promo Khusus Umroh & Haji Medan:

  • Harga Spesial: Dapatkan penawaran harga spesial untuk perjalanan Umroh dan Haji dari Medan dengan PT. Hallaj Hijrah Wisata (Hallaj Tour). Nikmati pengalaman suci tanpa khawatir akan biaya yang mahal.

  • Diskon dan Bonus: Kami menawarkan diskon eksklusif dan bonus menarik untuk pendaftaran grup. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk menghemat lebih banyak!

Kontak dan Informasi Lebih Lanjut:

Segera hubungi tim kami untuk informasi lebih lanjut atau untuk mendaftar:


Telepon/WhatsApp: 085276880748



Alamat Kantor: Jalan Denai No.147 Medan

Jadikan perjalanan Umroh dan Haji Anda dari Medan menjadi pengalaman yang berkesan dan penuh berkah dengan bimbingan dan layanan terbaik dari PT. Hallaj Hijrah Wisata (Hallaj Tour). Bergabunglah dengan ribuan jamaah yang telah mempercayakan perjalanan spiritual mereka kepada kami.

Terima kasih atas kepercayaan Anda. Semoga Allah memudahkan dan memberkahi perjalanan Anda.


Jazakumullah Khairan,



PT. Hallaj Hijrah Wisata (Hallaj Tour)




- Saat menunaikan Haji Wada Rasulullah SAW sembelih 63 ekor unta sebagai kurban. Haji wada ini merupakan haji terakhir Rasulullah SAW atau haji perpisahan.


Kisah haji wada Rasulullah SAW yang menyembelih 63 ekor unta ini diceritakan Moenawar Khalil dalam Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad.



Diceritakan, ketika Rasulullah SAW akan berangkat ke Makkah untuk mengerjakan haji dan berziarah ke Baitullah, beliau memberitahukan kepada kaum muslimin supaya beramai-ramai datang ke Makkah untuk mengerjakan haji dan berziarah ke Baitullah.


Beliau mengharapkan agar kaum muslimin yang datang dapat mengerjakan haji dengan baik dan sempurna yang tidak dikotori syirik dan bid'ah yang biasa dilakukan oleh nenek moyang mereka pada masa jahiliah.



Akhirnya pada bulan Zulkaidah tahun ke-10 Hijriah setelah Zuhur, Nabi Muhammad SAW berangkat dari Madinah bersama sembilan puluh ribu kaum muslimin. Sebagian riwayat ada yang mengatakan 129 ribu, ada pula yang mengatakan 124 ribu, dan ada pula yang meriwayatkan 140 ribu orang.



Ketika beliau bersama dengan kaum muslimin tiba di Dzulhulaifah, beliau berhenti dan bermalam di sana. Sebelum berangkat pada keesokan harinya, kaum muslimin mengganti pakaian mereka dengan pakaian yang sederhana disebut dengan ihram.



Dari sana, kaum muslimin diperintahkan membaca talbiyah beramai-ramai. Selama dalam perjalanan itu, Nabi Muhammad SAW senantiasa berhenti sejenak untuk mengerjakan salat. Di mana beliau menjumpai masjid, dengan serentak kaum muslimin berhenti.



Sesudah menunaikan salat, Nabi Muhammad SAW bersama dengan kaum muslimin kembali melanjutkan perjalanan dan mengumandangkan talbiyah.



Sesampainya di Makkah, Nabi Muhammad SAW masuk ke Masjidil Haram dan langsung menuju Ka'bah (Baitullah). Nabi Muhammad SAW kemudian mencium Hajar Aswad dan thawaf di sekeliling Ka'bah sampai tujuh kali dengan diikuti oleh kaum muslimin lainnya.



Setelah selesai mengerjakan thawaf, Nabi Muhammad SAW mengerjakan salat sunnah dua rakaat kemudian beristilam dengan mencium Hajar Aswad lagi. Selanjutnya, beliau mengerjakan sa'i antara Shafa dan Marwa, yaitu berjalan sambil berlari-lari antara kedua tempat itu sampai tujuh kali.



Setelah tiga hari berada di Makkah, Nabi Muhammad SAW memerintahkan kaum muslimin untuk berangkat ke Arafah melalui Mina. Sesampainya di sana Nabi Muhammad SAW bersama dengan kaum muslimin melaksanakan wukuf.



Rasulullah SAW memperlihatkan cara mengerjakan haji, beliau memanggil segenap kaum muslimin dengan keras dari atas unta, supaya berkumpul di sekelilingnya. Kemudian Rasulullah SAW berkhutbah yang terkenal dengan khutbah Wada'.



Pagi harinya, setelah mengerjakan salat Subuh beliau dan kaum muslimin kembali menuju Masjidil Haram dan langsung ke Mina untuk menyelesaikan manasik Haji.



Setelah selesai melaksanakan ibadah haji, Rasulullah SAW menyembelih 63 ekor unta sebagai kurban, dengan perhitungan seekor unta dalam setahunnya seumur beliau.



Sewaktu Nabi Muhammad SAW akan berangkat dari Madinah ia membawa seratus ekor unta untuk dikurbankan, sisa unta yang beliau sembelih ia berikan kepada Ali RA yaitu sebanyak 37 ekor supaya Ali RA menyembelihnya pula sebagai kurban.


Ibnu Qayyim al-Jauziyah dalam Kitab Zadul Ma'ad menceritakan mengenai kurban yang dilaksanakan oleh Nabi Muhammad SAW bersandar pada riwayat Abu Bakrah yang menyebutkan tentang kurban beliau di Makkah, dan Anas menyebutkan tentang kurbannya di Madinah.



Ia berkata, "Beliau menyembelih di hari raya, kambing, sapi, dan unta, seperti yang dikatakan oleh Aisyah RA, "Waktu itu Rasulullah SAW telah menyembelihkan kurban untuk istri-istrinya berupa sapi." Hadits ini tercantum pada Ash-Shahihain.



Dalam Shahih Muslim disebutkan, "Rasulullah SAW telah menyembelihkan kurban untuk Aisyah RA berupa seekor sapi di hari raya kurban." Sedangkan di dalam kitab As-Sunan disebutkan, bahwa beliau telah menyembelih kurban berupa seekor sapi untuk keluarga Muhammad pada waktu Haji Wada'." (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah).



1 tampilan0 komentar

Comments

Rated 0 out of 5 stars.
No ratings yet

Add a rating
bottom of page